Harmoni kata yang tak terganti.
Untuk mu kuserahkan mimpi,
dan esok kita akan menuai janji.
Dua mata bertemu.
Rindu saling menggengam.
Apa yang bisa kureka-reka selain bahagia,
dan selebihnya adalah kita.
Dengarkanlah!
Kebahagiaan itu terlalu dalam menusuk.
Nyata perjumpaan itu telah menguras rindu hingga ke akarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar